TULUNGAGUNG, Hapra Indonesia - Rumor yang mengatakan akan adanya kelangkaan bahan pangan di Kabupaten Tulungagung di bulan Ramadhan tahun ini beredar seperti tahun-tahun sebelumnya.
Kecemasan masyarakat akan kurangnya bahan pangan di Kabupaten Tulungagung saat umat islam menunaikan ibadah puasa Ramadhan dan menambah kebutuhan keluarga menghadapi Idul Fitri tak perlu terjadi. Hal ini telah diungkapkan oleh Ir H Damin Hartono Roestam MSi kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre X Tulungagung.
Dalam wawancara dengan Hapra Indonesia, Damin mengatakan bahwa pihak Bulog Sub Drive X Tulungagung telah siaga mengantisipasi kelangkaan bahan makanan berupa beras dan sedikitnya hingga 3 bulan kedepan persediaan Bulog Sub Divre Tulungagung masih tercukupi.
Damim Hartono menuturkan bahwa saat ini persediaan beras di lima gudang milik Bulog Tulungagung kondisi aman dalam 3 bulan kedepan. "Jadi kami pastikan cukup lah untuk memenuhi kebutuhan konsumsi warga Tulungagung hingga 3 bulan kedepan, misalnya gudang bulog pulosari sudah tersedia stok beras 1500 ton jadi stok kita aman ," ungkap Damim Hartono.
”Sebelumnya sudah kita persiapkan pada awal tahun sampai akhir tahun, dalam RKAP atau rencana kerja anggaran perusahaan. Sifatnya tidak hanya pada hari besar saja.Bila belum mencukupi kita mau ndak mau harus impor.”pungkasnya. (B@yu)
Kecemasan masyarakat akan kurangnya bahan pangan di Kabupaten Tulungagung saat umat islam menunaikan ibadah puasa Ramadhan dan menambah kebutuhan keluarga menghadapi Idul Fitri tak perlu terjadi. Hal ini telah diungkapkan oleh Ir H Damin Hartono Roestam MSi kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre X Tulungagung.
Dalam wawancara dengan Hapra Indonesia, Damin mengatakan bahwa pihak Bulog Sub Drive X Tulungagung telah siaga mengantisipasi kelangkaan bahan makanan berupa beras dan sedikitnya hingga 3 bulan kedepan persediaan Bulog Sub Divre Tulungagung masih tercukupi.
Damim Hartono menuturkan bahwa saat ini persediaan beras di lima gudang milik Bulog Tulungagung kondisi aman dalam 3 bulan kedepan. "Jadi kami pastikan cukup lah untuk memenuhi kebutuhan konsumsi warga Tulungagung hingga 3 bulan kedepan, misalnya gudang bulog pulosari sudah tersedia stok beras 1500 ton jadi stok kita aman ," ungkap Damim Hartono.
”Sebelumnya sudah kita persiapkan pada awal tahun sampai akhir tahun, dalam RKAP atau rencana kerja anggaran perusahaan. Sifatnya tidak hanya pada hari besar saja.Bila belum mencukupi kita mau ndak mau harus impor.”pungkasnya. (B@yu)