Selamat datang di Site Berita Nasional Media Hapra Indonesia . Wartawan Hapra Indonesia dalam menjalankan tugas dibekali kartu wartawan dan bertugas sesuai penempatan yang dikeluarkan oleh Redaksi. Semua Anggota Hapra Indonesia, foto dan nama ada pada situs kami ini, tanpa ada nama dan foto di situs kami, oknkum tersebut BUKAN ANGGOTA HAPRA INDONESIA DAN SEGALA YANG DILAKUKAN DILUAR TANGGUNG JAWAB REDAKSI. LAPORKAN KE PIHAK KEPOLISIAN TERDEKAT

Jumat, 11 Mei 2012

Relokasi Pasar Pon Blitar

Blitar | Hapra Indonesia - Proyek pembangunan pasar Pon Kota Blitar dianggarkan Rp 5 milyar ditargetkan Desember 2012 telah selesai pembangunannya. Dana pembangunan Pasar Pon dari APBN, tender dilakuikan Bagian Pembangungan Kota Blitar.
    Relokasi sementara para pedagang Pasar Pon ditempatka  seputar Stadion Soeprijadi sifatnya hanya sementara dengan bangunan yang mudah dibongkar karena tidak permanen hanya berlangsung hingga akhir Desember 2012, sesuai dengan perencanaan revitalisasi atau rehabilitasi Pasar Pon.
    Karena pembangunan kios bentuk los yang tidak permanen, dipastikan tidak akan menimbulkan masalah. Menurut Arianto, S.Sos. M.Si Kepala Pengelola Pasar Daerah (KPPD) Kota Blitar, pelaksanaan relokasi Pasar tetap berkonsep pada pasar tradisional, berlantai satu dan memberikan lapak untuk sekitar 500 pedagang,
    Sementara itu, sempat terlupa soal izin keramaian yang ditimbulkan di tempat relokasi sementara Pasar Pon, tetapi hal itu sudah dapat diselesaikan dengan koordinasi aktif kepada instansi yang berwenang.
    Sebelum izin turun, salah satu CV di Blitar yang mengerjakan kios menerima surat panggilan dari Polresta Blitar untuk dimintai keterangan, tetapi menurut direktris CV tersebut kepada Hapra melalui Ponselnya mengatakan bahwa saat ini izin dari keramaian telah diperoleh Pemkot dari Kepolisian Kota.
    Berkaitan dengan pasar darurat di seputar stadion, masalah pengelolaan limbah yang ditimbulkan dari aktivitas para pedagang Pasar Pon akan dikelola sendiri oleh para pedagang yang bekerja sama dengan instansi terkait.
    Sedangkan pada sisi lalu-lintas, Pemkot Blitar telah menyiapkan kebijakan tentang rekayasa lalu-lintas di seputaran Stadion Soeprijadi. Sehingga, aktivitas masyarakat di tempat relokasi ini tidak akan terganggu.
    Tentang alih fungsi trotoar untuk sementara di seputaran Stadion Soeprijadi ini, telah diantisipasi pula oleh pemkot. Untuk ruang gerak pejalan kaki, karena trotoar difungsikan sebagai kios (stan) darurat yang dibangun untuk penampungan pedagang, pejalan kaki untuk sementara di bawah trotoar yang digunakan tempat relokasi tersebut, pungkasnya.(WS)

BERITA SEBELUMNYA

  © HAPRA INDONESIA Media Group ...Berani.Cerdas . Realistis

Ke : HALAMAN UTAMA